IB (INFECTIOUS BRONCHITIS) dI Ayam Petelur (BUKAN LPAI H9N2)

Minggu kemarin saya berkesempatan main ke kandang pakde Alfredo Nurdin. Di kandang pakde, dengan populasi sekitar 1130 mulai terjadi kematian ayam, sebanyak 5 ekor + produksi telur menurun sejak 2 hari terakhir dari 90% menjadi 60%.

2 minggu yg lalu baru saja vaksinasi ND/IB tapi saat ada tetangga yg kandangnya terkena wabah main ke rumah & masuk ke kandang - maka besoknya kandang pakde ketularan.

Analisa awal saat diagnosa bedah bangkai menunjukan adanya radang saluran pernafasan mulai trachea-bronchus, ada infeksi & radang di saluran telur dan usus. Ada juga bentuk telur yg aneh-aneh mulai dari tidak bercangkang seperti karet, bentuk kulit yg tidak rata, warna telur pucat. Diagnosa sementara ayam pakde kena wabah IB.

IB diakibatkan oleh coronavirus yng juga sensitif terhadap natrium hypoklorit. Penanganan darurat (1) Pisahkan semua ayam sakit.
(2) Semprot kandang dgn bayclin 1 + air 9.
(3) Pemberian vitamin & antibiotik enrofloxacin setiap hari selama 5 hari untuk mengurangi infeksi sekunder dan menaikan stamina + antibody ayam untuk melawan virus.

Kematian berkisar 1,3% dan berhenti setelah 5 hari pengobatan. Pada hari ke-6 pengobatan produksi telur sudah mulai membaik, naik sedikit demi sedikit. Kasus ini menunjukan bahwa dalam setiap wabah penyakit SANGAT MUNGKIN DIAKIBATKAN OLEH BANYAK MACAM PENYAKIT

(Para dokter hewan mengenal sebagai Differensial Diagnosa) - jadi sekali lagi, ini BUKAN LPAI / H9N2 yang konon menghebohkan bisa mengakibatkan penurunan produksi dan kematian.

Terima kasih, semoga bermanfaat.

• Tweet
• Share
• Share
• Share
• Share

About Admin MC3

This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.

Related Post